Yuk, Cari Tahu Penyebab dan Tips Ampuh Mengatasi AC Daikin yang Tidak Dingin di Ruangan Besar

Kontraktor HVAC – AC Daikin yang terkenal sebagai pilihan yangandal dalam menyediakan kenyamanan dan kualitas pendingin yang optimal. Namun, ada kalanya AC Daikin di ruangan besar terasa tidak cukup dingin. Meskipun sudah diatur pada suhu yang rendah. Artikel ini akan membahas tentang penyebab, dan tips untuk mengatasi AC Daikin yang tidak dingin di ruangan besar.

Penyebab AC Daikin Tidak Dingin di Ruangan Besar

Penyebab AC Daikin tidak dingin di ruangan besar sebagai berikut :

Kapasitas BTU yang Tidak Sesuai dengan Ukuran Ruangan

Salah satu penyebab utama AC yang tidak dingin di ruangan besar adalah kapasitas BTU (British Thermal Unit) yang tidak sesuai dengan ukuran ruangan. Setiap ukuran ruangan membutuhkan kapasitas BTU tertentu agar pendinginan efektif. Untuk mempermudah, berikut panduan sederhana kapasitas AC berdasarkan luas ruangan:

1. Ruangan hingga 10 m²: AC 0.5 PK (5.000 BTU)
2. Ruangan 10-18 m²: AC 1 PK (9.000 BTU)
3. Ruangan 18-24 m²: AC 1.5 PK (12.000 BTU)
4. Ruangan 24-36 m²: AC 2 PK (18.000 BTU)

Jika luas ruangan lebih besar dari kapasitas yang bisa di-cover oleh AC, pendinginan tidak akan optimal, dan udara dingin tidak akan merata. Untuk ruangan besar, pertimbangkan memasang beberapa unit AC atau memilih AC dengan kapasitas lebih besar.

Filter Udara yang Kotor

Filter udara yang kotor dapat menghalangi aliran udara dingin dan menyebabkan AC bekerja lebih keras untuk mendinginkan ruangan. Debu dan kotoran yang menumpuk pada filter bisa menghambat sirkulasi udara, sehingga AC terasa kurang dingin.

Kondensor yang Kotor

Kondensor AC yang kotor juga dapat menyebabkan pendinginan yang kurang efektif. Kondensor adalah bagian yang berfungsi mengeluarkan panas dari ruangan. Jika kondensor tertutup kotoran atau debu, AC tidak dapat mendinginkan udara dengan baik.

Ruangan yang Tidak Terisolasi dengan Baik

Ruangan besar yang memiliki banyak jendela atau pintu terbuka bisa menyebabkan udara dingin cepat keluar dan udara panas masuk. Hal ini membuat AC bekerja lebih keras untuk mencapai suhu yang diinginkan. Pastikan ruangan memiliki isolasi yang baik agar suhu dingin dapat bertahan lebih lama.

Pengaturan Mode yang Salah

Kesalahan dalam pengaturan mode AC juga bisa menjadi alasan mengapa AC terasa kurang dingin. Mode “Cool” adalah pilihan yang tepat untuk pendinginan optimal, sedangkan mode “Fan” hanya menghembuskan angin tanpa mengatur suhu.

Penempatan Unit AC yang Kurang Tepat

Lokasi pemasangan AC dapat memengaruhi efisiensinya. Jika AC dipasang terlalu rendah atau di area yang tertutup, udara dingin tidak akan menyebar merata. Unit AC sebaiknya dipasang pada dinding yang tidak terkena sinar matahari langsung dan pada posisi yang memungkinkan aliran udara ke seluruh ruangan.

Baca juga : AC Anda Mengalami Fluktuasi Suhu? Ini Penyebabnya, dan solusinya

Tips agar AC Daikin Lebih Dingin di Ruangan Besar

1. Pilih Kapasitas yang Tepat Memastikan kapasitas AC sesuai dengan ukuran ruangan adalah langkah utama untuk pendinginan yang optimal. Jika ukuran ruangan lebih besar dari kapasitas AC, pertimbangkan untuk menambah unit AC atau memilih AC dengan kapasitas BTU yang lebih tinggi.
2. Bersihkan Filter Secara Berkala Filter udara yang bersih akan membantu AC berfungsi lebih baik dan menjaga sirkulasi udara yang lancar. Idealnya, filter AC dibersihkan setidaknya satu hingga dua bulan sekali. Proses pembersihan filter sederhana, cukup buka penutup AC, lepas filter, dan bersihkan dengan air. Pastikan filter kering sebelum dipasang kembali.
3. Bersihkan Kondensor Pastikan kondensor AC, yang biasanya terletak di bagian luar ruangan, bebas dari kotoran dan debu. Kondensor yang bersih akan membantu AC mendinginkan ruangan dengan lebih efektif. Bersihkan kondensor secara berkala menggunakan sikat lembut atau semprotan air bertekanan rendah.
4. Periksa Kualitas Isolasi Ruangan Ruangan yang memiliki isolasi baik akan menjaga suhu dingin lebih lama. Pasang tirai tebal atau gorden untuk mengurangi masuknya panas dari luar. Tambahkan weatherstripping di pintu dan jendela untuk mengurangi kebocoran udara. Mengisolasi ruangan dengan baik membuat AC bekerja lebih efisien dan menghemat energi.
5. Gunakan Mode “Cool” dan Atur Kecepatan Kipas Pastikan AC dalam mode “Cool” untuk pendinginan maksimal. Selain itu, atur kecepatan kipas (fan) pada level tinggi untuk mendistribusikan udara dingin lebih cepat ke seluruh ruangan. Mode “Cool” memaksimalkan kinerja AC untuk mencapai suhu yang diinginkan.
6. Perhatikan Posisi Pemasangan AC Penempatan unit AC yang baik akan membantu pendinginan yang merata. Idealnya, AC dipasang pada ketinggian 2-3 meter agar udara dingin bisa menyebar ke seluruh ruangan. Pastikan AC tidak terhalang oleh perabot atau objek besar lainnya. Posisi AC yang strategis membantu distribusi udara dingin lebih merata.
7. Lakukan Servis Rutin Servis AC secara rutin penting untuk menjaga performa AC tetap optimal. Teknisi profesional akan memeriksa level freon, membersihkan komponen-komponen internal, dan memastikan tidak ada masalah teknis. Servis rutin sebaiknya dilakukan setiap 6 bulan sekali, atau sesuai dengan kebutuhan pemakaian AC.

Jika sudah melakukan tips diatas namun belum ada perubahan, maka anda dapat menghubungi teknisi yang sangat profesional HVACR Nusantara. HVACR Nusantara adalah teknisi yang profesional dengan pelayanan yang sangat primadona dan harga sangat terjangkau. Yuk, segera hubungi teknisi HVCAR Nusantara. Whatshapp +68116178800.