AC Masih Garansi Tapi Sudah Bermasalah? Ini Solusinya
- September 29, 2025
- Posted by: hvacr
- Category: Blog

Kontraktor HVAC – Air Conditioner (AC) yang baru dibeli tentu diharapkan bisa bekerja dengan optimal selama bertahun-tahun. Terlebih jika AC tersebut masih dalam masa garansi dari pabrik atau distributor. Namun, kenyataan di lapangan tidak selalu ideal. Banyak pengguna yang menghadapi kenyataan pahit: AC baru sudah bermasalah padahal masih dalam masa garansi.
Masalah seperti AC tidak dingin, bocor, mengeluarkan suara bising, atau tiba-tiba mati total sering muncul bahkan dalam beberapa minggu hingga bulan pertama penggunaan. Lalu, bagaimana seharusnya kita menyikapinya? Apakah ini kesalahan pabrikan, kesalahan instalasi, atau ada faktor lain? Dan yang terpenting, apa solusi terbaiknya?
Simak artikel lengkap berikut ini sebagai panduan Anda sebelum panik atau salah langkah. Jangan lupa, tim HVACR kami dari Kontraktor HVAC siap membantu Anda memperbaiki, membeli, atau menjual AC baru maupun AC bekas dengan layanan profesional dan bergaransi.
Penyebab Umumnya
AC yang bermasalah meskipun masih baru dan dalam masa garansi bisa disebabkan oleh beberapa faktor. Tidak semua kerusakan adalah kesalahan pabrik, dan tidak semua masalah dijamin oleh garansi.
Berikut ini beberapa penyebab umum yang perlu Anda ketahui:
1. Instalasi Tidak Sesuai Standar
Kesalahan paling umum terjadi pada saat pemasangan. Banyak orang tergoda menggunakan jasa instalasi murah tanpa mempertimbangkan pengalaman teknisinya. Instalasi yang tidak tepat seperti pipa terlalu panjang, kemiringan drain tidak sesuai, atau kabel tidak terpasang baik — bisa menyebabkan AC cepat rusak meskipun unitnya masih baru. Kerusakan akibat instalasi yang salah tidak akan ditanggung oleh garansi pabrik, karena dianggap sebagai kesalahan pengguna atau teknisi pihak ketiga.
2. Kualitas Tegangan Listrik Tidak Stabil

Jika Anda tinggal di daerah dengan tegangan listrik yang naik-turun, AC bisa mengalami gangguan sistem. Hal ini bisa menyebabkan kerusakan pada PCB, kapasitor, atau bahkan kompresor dalam waktu singkat. Sayangnya, kerusakan akibat arus listrik yang tidak stabil biasanya tidak termasuk dalam garansi.
3. Kurangnya Perawatan Sejak Awal
Banyak pengguna AC baru berpikir bahwa karena unit masih baru, tidak perlu dibersihkan atau diservis dalam beberapa bulan. Padahal, debu dan kotoran bisa dengan cepat menyumbat filter dan evaporator, apalagi jika AC digunakan setiap hari. Akibatnya, AC bekerja lebih berat dan muncul gejala seperti kurang dingin atau keluar air dari unit indoor.
Baca juga : Waktu Terbaik untuk Servis AC: Jangan Tunggu Rusak
4. Klaim Garansi Tidak Sesuai Prosedur
Beberapa pengguna AC tidak menyimpan bukti pembelian, kartu garansi, atau tidak mengikuti syarat dan ketentuan dari pabrikan. Ini menyebabkan proses klaim garansi menjadi ditolak, meskipun sebenarnya AC masih layak untuk ditangani secara gratis.
5. Unit AC Cacat Pabrik (Factory Defect)

Meskipun jarang, ada kemungkinan bahwa AC yang Anda terima memang sudah bermasalah dari pabrik. Hal ini bisa berupa kompresor bermasalah, sensor rusak, atau sistem kontrol error sejak awal. Jika ini terjadi, garansi biasanya akan menanggung perbaikan atau penggantian unit.
Solusi Jika AC Masih Garansi Tapi Sudah Bermasalah
Jika AC Anda bermasalah padahal masih dalam masa garansi, jangan terburu-buru menyalahkan produk atau membeli unit baru. Berikut solusi yang bisa Anda lakukan:
1. Periksa Dokumen Pembelian dan Kartu Garansi
Langkah pertama adalah memastikan bahwa Anda masih dalam masa garansi. Simpan nota pembelian, sertifikat garansi, dan pastikan semua informasi seperti nomor seri dan tanggal pembelian tercantum jelas.
2. Hubungi Layanan Resmi Pabrikan
Jika kerusakan dianggap bagian dari garansi, segera hubungi customer service resmi dari merek AC Anda. Mereka akan menjadwalkan teknisi resmi untuk memeriksa unit. Pastikan Anda tidak membuka unit sendiri, karena bisa membatalkan garansi.
3. Gunakan Jasa Kontraktor HVAC Profesional untuk Audit Instalasi
Jika teknisi pabrik menolak klaim garansi karena instalasi salah, saatnya Anda menghubungi Kontraktor HVAC profesional. Tim HVACR kami siap melakukan audit menyeluruh pada instalasi dan memberikan laporan tertulis jika memang ada kesalahan teknis. Dengan audit teknis ini, Anda bisa melakukan perbaikan yang benar dan menghindari kerusakan lebih lanjut yang tidak ditanggung garansi.
4. Servis Ringan dengan Teknisi HVACR Berpengalaman
Beberapa masalah ringan seperti saluran air tersumbat, evaporator kotor, atau remote tidak berfungsi, bisa diselesaikan tanpa harus menunggu teknisi pabrikan datang berhari-hari. Tim HVACR kami dari Kontraktor HVAC dapat membantu Anda dengan servis cepat, profesional, dan harga bersaing.
Kesimpulan
Mengalami kerusakan AC meskipun masih dalam garansi memang menyebalkan, tapi bukan berarti Anda tidak punya jalan keluar. Pahami terlebih dahulu penyebab masalahnya, cek syarat garansi, dan ambil tindakan yang tepat. Jika klaim garansi tidak berhasil atau butuh solusi cepat, jangan ragu untuk menghubungi tim HVACR dari Kontraktor HVAC kami. Kami siap membantu Anda memperbaiki AC, membeli unit baru, atau menjual unit AC bekas dengan layanan terbaik dan bergaransi.
Hubungi kami sekarang juga untuk konsultasi GRATIS dan jadwal kunjungan teknisi hari ini! Dingin itu kebutuhan, bukan kemewahan. Pastikan AC Anda bekerja optimal bersama profesional HVACR terbaik di kota Anda.