AC Berbau Tidak Sedap Saat Dinyalakan, Kenapa?

Kontraktor AC MedanAir Conditioner (AC) dirancang untuk menciptakan suasana ruangan yang sejuk dan nyaman. Namun, bagaimana jika yang terjadi justru sebaliknya? Alih-alih menghembuskan udara segar, AC malah mengeluarkan bau tidak sedap saat dinyalakan. Bau apek, lembap, atau bahkan seperti bau asap tentu sangat mengganggu kenyamanan di rumah atau kantor. Sayangnya, ini bukan sekadar masalah sepele.

Bau tak sedap dari AC bisa menandakan adanya masalah serius pada sistem pendingin tersebut. Selain mengurangi kualitas udara dalam ruangan, kondisi ini juga bisa berdampak pada kesehatan penghuni, terutama bagi mereka yang memiliki alergi atau penyakit pernapasan. Lalu, apa penyebab AC berbau saat dinyalakan? Bagaimana cara mengatasinya? Dan kapan waktu yang tepat untuk memanggil teknisi atau kontraktor AC Medan agar masalah ini tidak berlarut-larut? Mari kita bahas secara lengkap.

Penyebab Umum AC Berbau Tidak Sedap
1. Filter AC Kotor dan Penuh Debu

Filter AC Kotor dan Penuh Debu
Filter AC Kotor dan Penuh Debu

Filter AC berfungsi menyaring udara dari debu, kotoran, dan partikel mikro lainnya sebelum udara didinginkan. Jika tidak dibersihkan secara rutin, filter akan menjadi sarang kotoran dan bakteri, yang pada akhirnya menimbulkan bau tidak sedap saat AC dinyalakan. Ciri-cirinya ialah Bau seperti debu lembap atau apek yang langsung tercium begitu AC dinyalakan.

2. Jamur dan Lumut pada Evaporator

Evaporator adalah bagian AC yang berperan menyerap panas dari udara ruangan. Saat komponen ini lembap dan tidak pernah dibersihkan, maka jamur, bakteri, dan lumut dapat tumbuh subur. Akibatnya, setiap kali AC menyala, udara yang keluar akan membawa aroma yang tidak menyenangkan. Ciri-cirinya adalah Bau lembap atau seperti bau ruangan yang sudah lama tertutup dan berjamur.

3. Saluran Pembuangan Air (Drain) Tersumbat

Kelembapan dari proses pendinginan biasanya dialirkan keluar melalui pipa drainase. Namun, jika saluran ini tersumbat oleh lendir atau debu, air dapat tergenang dan menimbulkan bau tak sedap. Bahkan, genangan air ini bisa menjadi tempat berkembang biaknya bakteri. Ciri-cirinya adalah Bau seperti air kotor atau saluran mampet, disertai dengan tetesan air dari unit indoor.

4. Bangkai Binatang atau Serangga Mati dalam Unit

Kondisi AC yang jarang diservis dan berada di tempat gelap atau lembap sering kali menjadi tempat masuknya serangga kecil, cicak, atau tikus. Bila hewan-hewan tersebut mati di dalam unit, maka seiring waktu akan menimbulkan bau busuk yang menyengat. Ciri-cirinya adalah Bau seperti bangkai atau daging busuk, sangat tajam dan menyebar cepat ke seluruh ruangan.

Baca juga : 5 Tanda Instalasi AC Anda Tidak Sesuai Standar

5. Sisa Bahan Kimia atau Lem dari Instalasi Baru

Sisa Bahan Kimia atau Lem dari Instalasi Baru
Sisa Bahan Kimia atau Lem dari Instalasi Baru

Jika AC baru saja dipasang atau diservis, terkadang ada sisa bahan kimia, perekat, atau pelumas yang belum menguap sempurna. Hal ini bisa menyebabkan bau menyengat saat AC dinyalakan pertama kali. Ciri-cirinya ialah Bau kimia yang terasa tajam di hidung, biasanya hanya berlangsung beberapa hari.

Solusi untuk Mengatasi dan Mencegah AC Berbau
1. Bersihkan Filter Secara Rutin

Bersihkan filter setidaknya dua minggu sekali, atau lebih sering jika AC digunakan setiap hari. Gunakan air mengalir dan sikat lembut. Bila filter sudah terlalu kotor dan rusak, sebaiknya ganti dengan yang baru.

2. Lakukan Pembersihan Menyeluruh pada Evaporator

Pembersihan evaporator sebaiknya dilakukan oleh teknisi karena membutuhkan pembongkaran unit indoor. Gunakan jasa kontraktor AC Medan yang berpengalaman agar pembersihan menyeluruh bisa dilakukan tanpa merusak komponen.

3. Periksa dan Bersihkan Saluran Pembuangan

Pastikan tidak ada penyumbatan pada drainase. Pipa harus dipastikan tidak berlumut, tidak bengkok tajam, dan memiliki aliran lancar agar air tidak tergenang.

4. Gunakan Disinfektan AC Khusus

Setelah dibersihkan, gunakan disinfektan khusus AC untuk membunuh bakteri dan jamur yang tertinggal. Ini juga membantu menghilangkan bau yang masih menempel.

5. Servis AC Secara Berkala

Lakukan servis AC minimal 2–3 kali setahun, terutama di wilayah seperti Medan yang cenderung panas dan membuat AC bekerja ekstra keras. Dengan servis berkala, potensi bau dan kerusakan lainnya bisa dicegah sejak dini.

6. Hindari Menunda Penanganan

Jangan tunggu sampai bau menjadi tak tertahankan atau AC mengalami kerusakan lebih parah. Semakin lama ditunda, semakin besar potensi kerusakan dan biaya perbaikannya.

Kesimpulan

AC yang mengeluarkan bau tidak sedap saat dinyalakan adalah tanda bahwa ada masalah pada sistem pendingin atau kebersihan unit. Penyebabnya bisa bermacam-macam, mulai dari filter kotor, jamur pada evaporator, drainase tersumbat, hingga bangkai hewan yang tak terlihat. Masalah ini tidak hanya merusak kenyamanan, tetapi juga berisiko terhadap kesehatan dan umur perangkat AC Anda.

Menjaga AC tetap bersih dan terawat adalah investasi jangka panjang yang sangat penting. Jika AC Anda mulai mengeluarkan bau apek, pengap, atau menyengat, jangan tunda lagi. Segera hubungi Kontraktor AC Medan profesional untuk pemeriksaan dan servis menyeluruh. Dengan perawatan yang tepat dan rutin, AC Anda akan kembali segar, efisien, dan nyaman digunakan setiap hari.



Tinggalkan Balasan