Perawatan Khusus untuk AC di Area Berkadar Garam Tinggi (Pesisir)

Kontraktor ACAC (Air Conditioner) menjadi kebutuhan penting bagi masyarakat yang tinggal di wilayah pesisir, di mana suhu cenderung panas dan lembap. Namun, tinggal di area berkadar garam tinggi memiliki tantangan tersendiri, terutama bagi perangkat elektronik seperti AC. Udara laut yang mengandung garam dapat mempercepat korosi pada komponen AC, menurunkan performa pendinginan, bahkan mengakibatkan kerusakan dini.

Wilayah pesisir seperti Belawan, Tanjung Morawa, atau daerah dekat laut lainnya memiliki kelembapan udara yang tinggi serta kandungan garam (salinitas) yang lebih besar dibandingkan wilayah daratan. Berikut beberapa penyebab utama mengapa AC di area seperti ini lebih rentan rusak:

1. Korosi Akibat Garam Udara Laut

Udara laut mengandung partikel garam yang sangat halus dan dapat terbawa angin hingga jauh ke daratan. Ketika partikel ini menempel pada sirip kondensor, evaporator, atau pipa tembaga, garam akan mengikat kelembapan dan mempercepat proses oksidasi atau korosi. Akibatnya, komponen logam cepat berkarat dan rapuh.

2.Kelembapan Tinggi

Lingkungan dengan kelembapan tinggi memicu timbulnya jamur dan lumut pada bagian dalam AC, terutama di evaporator dan filter udara. Kondisi ini tidak hanya menurunkan efisiensi pendinginan, tetapi juga menyebabkan bau tidak sedap saat AC dinyalakan.

3.Paparan Sinar Matahari Langsung dan Angin Laut

Banyak AC outdoor di wilayah pesisir dipasang di tempat terbuka tanpa pelindung. Kombinasi sinar matahari langsung, angin laut, dan udara asin mempercepat kerusakan lapisan pelindung pada unit outdoor.

4.Kurangnya Perawatan Rutin

Banyak pemilik AC tidak menyadari bahwa lingkungan pesisir membutuhkan perawatan lebih sering. Jika di kota biasa servis dilakukan 3–4 bulan sekali, di daerah pesisir idealnya dilakukan setiap 1–2 bulan.

Solusi dan Perawatan Khusus untuk AC di Area Pesisir

Agar AC tetap awet dan bekerja optimal di lingkungan berkadar garam tinggi, berikut beberapa langkah perawatan yang direkomendasikan oleh para Kontraktor AC profesional:

1.Gunakan Lapisan Anti-Korosi (Coating Protection)

Gunakan Lapisan Anti-Korosi (Coating Protection)
Gunakan Lapisan Anti-Korosi (Coating Protection)

Saat membeli AC baru atau melakukan servis, mintalah teknisi untuk melapisi bagian kondensor dan evaporator dengan anti-corrosion coating. Lapisan ini berfungsi melindungi logam dari reaksi garam dan udara lembap.

2.Cuci Kondensor Secara Rutin

Kondensor yang berada di luar ruangan paling sering terkena dampak udara asin. Lakukan pencucian rutin menggunakan air tawar (bukan air laut) untuk menghilangkan garam yang menempel. Hindari penggunaan tekanan air terlalu tinggi agar tidak merusak sirip logam.

Baca juga : Filter AC Dicuci Atau Diganti? Ini Panduan Sederhananya

3.Gunakan Penutup Outdoor (Canopy atau Box Ventilasi)

Gunakan Penutup Outdoor (Canopy atau Box Ventilasi)
Gunakan Penutup Outdoor (Canopy atau Box Ventilasi)

Pasang pelindung pada unit outdoor untuk mengurangi paparan langsung sinar matahari dan embusan angin laut. Namun, pastikan ventilasi tetap cukup agar udara panas bisa keluar dengan lancar.

4.Gunakan AC dengan Fitur Coastal Protection

Beberapa merek AC modern sudah dilengkapi teknologi coastal protection atau anti-rust coating khusus untuk wilayah pesisir. Jika Anda tinggal di daerah seperti Belawan, Batubara, atau Pantai Labu, sangat disarankan memilih tipe ini.

5.Servis Rutin oleh Kontraktor AC Berpengalaman

Lakukan servis berkala dengan Kontraktor AC terpercaya seperti HVACR Nusantara. Teknisi profesional akan memeriksa tekanan freon, membersihkan filter, melapisi sirip kondensor, dan memastikan sistem pendingin bekerja maksimal meski di lingkungan ekstrem.

Pentingnya Kontraktor AC Profesional di Area Pesisir

Perawatan AC di daerah pesisir tidak bisa dilakukan sembarangan. Dibutuhkan teknisi dengan pemahaman mendalam tentang efek korosi dan kelembapan tinggi. Sebagai Kontraktor AC profesional di Medan dan sekitarnya, HVACR Nusantara telah berpengalaman menangani berbagai instalasi, servis, serta perawatan sistem pendingin di wilayah pesisir dan industri. Tim HVACR Nusantara menggunakan bahan pelindung anti-karat berkualitas, peralatan servis modern, serta metode pencucian aman agar setiap unit AC tetap awet meskipun digunakan di lingkungan berkadar garam tinggi.

Pemasangan Ducting di Car Wash di Menteng 7 Medan Denai

Pemasangan Ducting di Car Wash di Menteng 7 Medan Denai
Pemasangan Ducting di Car Wash di Menteng 7 Medan Denai

Salah satu proyek yang baru diselesaikan oleh HVACR Nusantara adalah pemasangan sistem ducting di car wash kawasan Menteng 7, Medan Denai. Proyek ini dirancang untuk mengoptimalkan sirkulasi udara dan menjaga suhu ruangan tetap stabil di area kerja yang lembap dan panas akibat proses pencucian kendaraan.

Dengan perhitungan desain ducting yang presisi dan material berkualitas tinggi, HVACR Nusantara berhasil menciptakan sistem ventilasi yang efisien, hemat energi, dan minim kebisingan. Keberhasilan proyek ini menunjukkan profesionalisme dan keahlian HVACR Nusantara sebagai Kontraktor AC dan sistem ventilasi terkemuka di Medan.

Kesimpulan

Merawat AC di daerah pesisir membutuhkan perhatian ekstra karena kadar garam dan kelembapan yang tinggi dapat mempercepat korosi. Langkah-langkah seperti pelapisan anti-karat, pencucian rutin dengan air tawar, penggunaan pelindung outdoor, serta servis berkala sangat penting untuk menjaga performa AC tetap prima. Memilih Kontraktor AC yang berpengalaman juga menjadi faktor kunci dalam memperpanjang umur AC dan mencegah kerusakan serius. Dengan perawatan yang tepat, AC Anda dapat bekerja efisien dan tahan lama meskipun di lingkungan ekstrem seperti pesisir.

Kami berkomitmen memberikan hasil kerja berkualitas tinggi dengan teknisi bersertifikat, harga kompetitif, dan pelayanan cepat. Percayakan kebutuhan pendingin Anda kepada HVACR Nusantara  mitra terpercaya untuk sistem pendingin rumah, kantor, hingga proyek industri di seluruh Medan dan Sumatera Utara.

 



Tinggalkan Balasan