AC Tidak Bisa Nyala Lewat Remote dengan Sensor atau Baterai?
- Agustus 23, 2025
- Posted by: hvacr
- Category: Blog

Kontraktor HVAC – Pernahkah Anda mengalami situasi di mana AC di rumah atau kantor tidak bisa dinyalakan lewat remote? Anda menekan tombol berkali-kali, namun tidak ada respon dari unit indoor. Dalam kondisi seperti ini, seringkali timbul pertanyaan sederhana namun penting: Apakah masalahnya ada di remote, sensornya, atau mungkin baterainya habis?
Masalah seperti ini terkesan sepele, tapi bisa sangat mengganggu kenyamanan. Banyak orang langsung panik atau bahkan buru-buru memanggil teknisi tanpa terlebih dahulu memeriksa kemungkinan penyebab yang sederhana. Faktanya, masalah AC tidak menyala lewat remote bisa berasal dari beberapa komponen yang berbeda, dan tidak semuanya membutuhkan penggantian unit atau perbaikan besar-besaran.
Dalam artikel ini, kita akan membahas penyebab utama kenapa AC tidak bisa dinyalakan melalui remote control, bagaimana cara mengeceknya sendiri, dan kapan waktu yang tepat untuk memanggil kontraktor HVAC profesional untuk penanganan lebih lanjut.
Gejala Umum AC Tidak Bisa Dinyalakan Lewat Remote

Sebelum menyimpulkan kerusakan, mari kenali gejala-gejala yang sering muncul:
- Tidak ada bunyi “bip” saat tombol ditekan
- Tidak ada lampu indikator pada remote
- AC bisa menyala melalui tombol manual di unit indoor
- Remote mengirimkan sinyal, tapi AC tidak merespons sama sekali
- Sinyal remote terputus-putus (kadang bisa, kadang tidak)
Gejala-gejala di atas menunjukkan bahwa ada dua kemungkinan besar yang jadi sumber masalah: remote control itu sendiri, atau sensor penerima inframerah pada unit AC.
Baca juga : Masalah pada Thermostat AC Tidak Tahu Kapan Harus Berhenti
Penyebab dan Solusi AC Tidak Bisa Nyala Lewat Remote
1. Baterai Remote Lemah atau Habis
Ini adalah penyebab paling umum dan paling mudah diperbaiki. Remote membutuhkan daya dari baterai untuk mengirimkan sinyal ke unit AC. Baterai yang lemah bisa menyebabkan sinyal inframerah tidak kuat atau tidak stabil. Solusinya adalah ganti baterai dengan yang baru, gunakan baterai berkualitas (jangan mencampur baterai lama dan baru), dan periksa apakah baterai terpasang dengan kutub yang benar (+ dan -)
2. Remote Rusak atau Tombol Tidak Berfungsi
Remote bisa rusak akibat jatuh, terkena air, atau penggunaan jangka panjang. Tombol yang sering ditekan juga bisa aus atau macet. Solusi adalah Uji remote menggunakan kamera ponsel (lihat apakah lampu inframerah menyala saat tombol ditekan). Bersihkan bagian dalam remote dengan hati-hati jika ada kotoran atau korosi. Ganti remote jika tidak ada sinyal yang keluar sama sekali
3. Sensor Infrared pada Unit Indoor Rusak

Jika remote berfungsi dengan baik, kemungkinan masalah terletak pada sensor penerima sinyal di unit AC. Sensor ini bisa rusak karena usia, debu, atau korsleting kecil akibat kelembapan. Solusinya adalah Bersihkan panel sensor di unit indoor dengan kain lembut. Pastikan tidak ada penghalang antara remote dan unit AC. Jika masih tidak berfungsi, hubungi teknisi atau kontraktor HVAC untuk pemeriksaan sensor lebih dalam
4. Jarak dan Sudut Penggunaan Tidak Sesuai
Sinyal inframerah memiliki jangkauan terbatas dan bisa terganggu oleh sudut pantul yang tidak tepat. Kadang remote tidak bisa menjangkau unit AC jika terlalu jauh atau tidak diarahkan langsung ke sensor. Solusinya adalah Gunakan remote dalam jarak maksimal 5 meter. Arahkan remote langsung ke panel sensor AC tanpa halangan. Hindari pemakaian di ruangan dengan cahaya matahari langsung yang menyilaukan sensor
5. Gangguan dari Perangkat Lain
Beberapa perangkat elektronik lain, seperti lampu LED tertentu, TV, atau bahkan WiFi router, bisa memancarkan gelombang yang mengganggu sinyal inframerah remote. Solusinya ialah Matikan perangkat lain satu per satu untuk mencari sumber gangguan. Ubah posisi unit indoor jika memungkinkan. Gunakan remote cadangan atau universal remote
6. Masalah pada Mainboard atau Panel Kontrol AC
Jika semua komponen remote dan sensor terlihat baik, tapi AC tetap tidak merespon, bisa jadi ada kerusakan pada mainboard (papan kontrol) unit indoor. Kerusakan seperti ini biasanya terjadi karena lonjakan listrik, usia pakai, atau kelembapan. Solusinya adalah tidak disarankan untuk mencoba memperbaiki sendiri, hubungi kontraktor HVAC berpengalaman untuk diagnosa dan penggantian komponen jika diperlukan
Kesimpulan
AC yang tidak bisa dinyalakan lewat remote bisa disebabkan oleh hal sederhana seperti baterai habis atau hal yang lebih kompleks seperti sensor rusak atau gangguan di mainboard unit indoor. Masalah seperti ini memang bisa membingungkan, namun dengan pemeriksaan bertahap dan terstruktur, Anda bisa mengetahui akar masalahnya dengan cepat.
Langkah awal terbaik adalah memeriksa baterai, remote, dan sensor penerima. Namun, jika semua komponen tersebut dalam kondisi baik tapi masalah tetap terjadi, kemungkinan besar dibutuhkan pemeriksaan teknis lanjutan. Daripada menebak-nebak dan membuang waktu, lebih baik segera konsultasikan masalah AC Anda kepada Kontraktor HVAC terpercaya yang berpengalaman menangani berbagai jenis sistem pendingin. Dengan bantuan profesional, Anda bisa mendapatkan solusi cepat, akurat, dan aman tanpa risiko kerusakan lanjutan.