Penyebab AC Tidak Tahan Lama Kesalahan yang Sering Terjadi

Kontraktor HVACAir Conditioner (AC) bukan sekadar alat pendingin ruangan, tetapi juga investasi jangka panjang untuk kenyamanan rumah, kantor, atau tempat usaha Anda. Sayangnya, masih banyak pemilik AC yang kecewa karena usia perangkatnya tidak sesuai harapan baru beberapa tahun digunakan, AC sudah rusak, bocor, atau tidak dingin lagi. Padahal, jika ditangani dengan benar sejak awal, AC bisa bertahan hingga 10–15 tahun.

1. Salah Memilih Kapasitas AC

Kesalahan pertama yang sering terjadi adalah memasang AC dengan kapasitas yang tidak sesuai dengan ukuran ruangan. Misalnya, menggunakan AC ½ PK di ruangan seluas 20 meter persegi. Akibatnya, AC harus bekerja ekstra keras setiap saat untuk mendinginkan ruangan, dan ini membuat komponen cepat aus.

Banyak orang berpikir bahwa makin kecil kapasitas, makin hemat listrik. Padahal, yang terjadi justru sebaliknya—AC akan hidup-mati terus menerus karena tidak mampu memenuhi kebutuhan ruangan. Ini mempercepat kerusakan kompresor dan sistem pendingin.

2. Tidak Pernah Melakukan Servis Berkala

Ini adalah kesalahan klasik yang sering terjadi: mengabaikan perawatan rutin. Banyak pemilik AC baru akan memanggil teknisi hanya ketika AC sudah tidak dingin atau bocor parah. Padahal, debu dan kotoran yang menumpuk di dalam unit bisa menyebabkan overheat, kebocoran freon, bahkan kerusakan motor fan.

AC yang tidak diservis bisa menyimpan potensi bahaya, mulai dari korsleting listrik hingga kualitas udara yang buruk karena filter yang kotor. Melalui layanan service AC HVACR Nusantara, Anda bisa menjadwalkan perawatan berkala secara mudah. Tim teknisi kami akan memastikan AC Anda tetap bersih, freon terjaga, dan sistem kelistrikan berfungsi baik. Jangan tunggu AC rusak baru diperbaiki—rawat sejak dini agar lebih tahan lama.

3. Instalasi Asal-asalan

Tahukah Anda bahwa banyak kasus kerusakan AC disebabkan oleh pemasangan yang tidak benar? Instalasi yang salah, seperti posisi pipa freon yang terlalu panjang atau tidak diberi insulasi, bisa menyebabkan kebocoran, pembekuan, bahkan kerusakan unit outdoor.

Inilah kenapa pemasangan AC harus dilakukan oleh Kontraktor HVAC yang berpengalaman dan bersertifikat, seperti HVACR Nusantara. Kami tidak hanya pasang AC, tapi juga melakukan survei lokasi, mengecek aliran udara, dan menyesuaikan instalasi dengan desain ruangan agar sistem bekerja maksimal.

4. Menunda Perbaikan Kerusakan Kecil

Seringkali, kerusakan kecil seperti AC mulai berisik, suhu kurang dingin, atau keluar bau tak sedap, dianggap sepele. Padahal, kerusakan kecil yang dibiarkan bisa menjadi masalah besar. Misalnya, fan yang mulai goyah bisa merusak motor, atau kebocoran kecil freon bisa merusak kompresor.

Jika Anda mengalami gejala seperti ini, segera konsultasikan dengan tim HVACR Nusantara. Layanan service AC cepat tanggap kami siap membantu mengatasi kerusakan sebelum menjadi lebih parah dan merusak keseluruhan sistem.

Baca juga : Memahami Siklus Hidup AC Dari Optimalisasi hingga Kerusakan

5. Tidak Mematikan AC Saat Tidak Digunakan

Ada kebiasaan buruk yang sering dilakukan, yaitu membiarkan AC menyala terus-menerus, bahkan saat ruangan kosong. Selain boros listrik, ini juga mempercepat penurunan usia pakai AC karena semua komponen bekerja non-stop tanpa jeda.

Gunakan fitur timer atau smart control jika tersedia, dan biasakan untuk mematikan AC saat tidak diperlukan. Jika Anda ingin AC tetap hidup tanpa boros, kami juga bisa merekomendasikan AC hemat energi terbaru melalui lini AC baru HVACR Nusantara.

6. Menggunakan AC Bekas Tanpa Pemeriksaan

Menggunakan AC Bekas Tanpa Pemeriksaan
Menggunakan AC Bekas Tanpa Pemeriksaan

Membeli AC bekas memang bisa menghemat biaya, namun seringkali orang tergiur harga murah tanpa memeriksa kondisi unit secara menyeluruh. AC bekas yang tidak diuji ulang bisa menyimpan kerusakan tersembunyi, seperti kebocoran freon, suara bising, atau komponen elektronik yang sudah lemah.

Berbeda dengan unit AC bekas dari HVACR Nusantara. Kami menjual AC second yang sudah melalui proses inspeksi, servis lengkap, dan uji performa, sehingga Anda tetap mendapat kenyamanan seperti memakai AC baru—dengan harga yang jauh lebih ekonomis.

7. Tidak Memperhatikan Ventilasi Ruangan

Tidak Memperhatikan Ventilasi Ruangan
Tidak Memperhatikan Ventilasi Ruangan

Ventilasi yang buruk membuat sirkulasi udara tidak lancar, sehingga AC harus bekerja lebih keras. Ini tidak hanya membuat ruangan tidak cepat dingin, tapi juga meningkatkan risiko kelembaban berlebih dan jamur. Saat Anda menggunakan jasa Kontraktor HVAC dari HVACR Nusantara, kami akan mengevaluasi kondisi ventilasi dan sirkulasi udara ruangan Anda. Tujuannya adalah menciptakan sistem yang efisien dan sehat, agar AC bisa bekerja optimal dalam jangka panjang.

Kesimpulan

AC yang awet bukan semata-mata soal merek, tapi lebih kepada bagaimana Anda menggunakannya, merawatnya, dan siapa yang menangani instalasinya. Banyak kerusakan AC sebenarnya bisa dicegah sejak awal jika Anda tidak melakukan kesalahan-kesalahan yang telah dibahas di atas.

Dengan mempercayakan kebutuhan AC Anda kepada HVACR Nusantara, Anda tidak hanya mendapatkan layanan service AC yang profesional, tapi juga akses ke AC baru hemat energi serta AC bekas berkualitas yang telah melalui seleksi ketat. Kami hadir sebagai Kontraktor HVAC terpercaya di Medan, siap mendampingi Anda dari awal pemasangan, perawatan rutin, hingga penggantian unit yang lebih efisien.

Jangan tunggu AC rusak dulu baru cari bantuan. Hubungi HVACR Nusantara hari ini, dan biarkan kami bantu memperpanjang usia AC Anda dengan layanan terbaik! Segera hubungi melalui Whatshapp +628116178800.



Tinggalkan Balasan